Posts

Showing posts from November, 2011

aku gak tau,kamu masih teman ato musuh?

aku gak ngerti ya, kalo lagi sumpek tiba-tiba dateng kayak mau sharibg gitu, *iyah gayanya. aku sebel banget ama kamu kayak gitu. aku kesel, kamu kayak nganggep aku temen lewat doang. bukan seseorang yang bisa jadi sahabat. aku emang udah sering jalan bertiga dan yang dua ngomong sendiri sementara aku diam. tapi tadi aku kesel! mending jalan duluan sendiri ditemani suata angin daripada harus denger suara-suara nggeremeng kalian yang bilang bukan bisik2 itu.udah pegi kau.  aku sebel. tadi rasanya pengen netesin aer mata. tapi untuk apa. labil amat gua. ngapaun juga! dia gak pantes t'benci masih ada darah dan gak baik.
Bagian akhir sebuah cerita pendek kisah cinta kecil di milimeter dunia bagian centimeter dari JAwa Timur, Indonesia yang berawal dari rasa tak bernama dari kawan, dari sahabat, sampai pada kamu kamu yang biasa berdiri disana itu   atau duduk disudut itu dan aku yang dulu memulai cerita menilikmu setiap dan senyaliku bisa Saat kau sadar sorot mataku, maka aku berpaling mencari pemandangan sedapat penglihatan sehingga detik berhenti disaat keduanya aku an kau berkata 'ya' dari sebuah rasa memberi nama bersama dari rasa asing yang muncul di awal cerita, tapi yang telah bertemu juga tak harus bertemu nan bukan berpisah. aku melihat kau. dan kau tau siapa itu aku, lalu tak ada kejelasan  pada nama raa yang telah lalu itu. semua berakhir begitu saja, bagai buah  yang menunggu masa jatuh dari pohon mengambil kata dari seorang penulis masyhur 'daun yang jatuh tak pernah membenci angin' dan aku mendapat kata buah yang jatuh hanya menunggu masa. ia tak m

kesebelasan khumairo'

Image
Inanunoid bermain kata, posted 10th november 2011 Hari itu pagi buta ba’da istighotsah banyak yang terlelap, ditemani sejuknya udara dan matahari yang masih malu untuk muncul. Aku dan 10 temanku berencana untuk safari pagi. Tujuan kami tak jauh-jauh hanya Pasar Peterongan. Kami menyebut kami semua kesebelasan, kalo saya sih bilangnya kesebelasan khumairo’ karena kami mengelilingi dan berjalan-jalan dengan bangganya sambil mengenakan khumairo’ khumairo’ itu sebutan untuk baju kebesaran kami untuk keluar pondok. Nanti di bagian akhir ada beberapa dokumentasi selama perjalanan dari podok-pasar, pasar-pondok. Sebelumnya ini beberapa gambar satu persatu personil kesebelasan khumairo’ Keterangan : 1.          1. Inan      2.Ivik      3. Dara      4.Uyung      5. Virda      6.Mira      7.Wilda      8.Dliyah      9. Syinsyin      10.Zanuba      11.Intan Mereka itu kecuali yang nomor 1 sudah berjasa sekali, karena mereka telah mewarnai saya dan menemani saya dalam menghadapi masa SMA. Ke